semestanews.id - Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Gorontalo sukses menggelar Seminar Nasional Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Pada Anak dan Perempuan di Lembaga Pendidikan. Acara ini sebagai upaya Pc IMM Kabgor untik mencegah terjadinya kekerasan seksual di lingkungan pendidikan, kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Indoor David Bobihoe Akib, Jumat, 20/9/24.
Kegiatan seminar ini dihadiri oleh narasumber yang berpengalaman dalam bidangnya, yaitu Staf Khusus Menteri PPPA Republik Indonesia, Dr. Ulfa Mawardi, M.Pd., dan Dekan Fakultas Psikologi UMGO, Salahudin Liputo, M.Si., Psikolog.
Tujuan utama dari seminar ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan kampus. Melalui pengetahuan yang lebih baik, diharapkan mahasiswa dapat lebih proaktif dalam mencegah dan menanggapi kasus kekerasan seksual.
"Gorontalo hari ini darurat pelecahan dan kekerasan seksual baik pada anak dan perempuan setiap bulan selalu ada laporan kekerasan seksual bahkan saat ini yang banyak terjadi di dunia pendidikan, maka dari itu seminar ini kita beharap mahasiswa akan lebih aware akan kasus ini dan berperan untuk sama-sama memerangi kasus kekerasan seksual terjadi di lingkungan sekitat kita," Ungkap Ketua PCC IMM Kabgor, Andri Mato.
Ia berharap pada dengan kehadiran narasumber Dr. Ulfa Mawardi ulfa dengan kehadirannya dapat memberikab langkah-langkah strategis atau alternatif bagaimana peran mahasiswa dalam membantu pemerintah untuk menekan tingkat kasus kekersan seksual, pada anak maupun perempuan dan siapa saja.
"Kita satukan presepsi kita sama-sama agar bagaimana kemudian kasus-kasus ini tidak terjadi dan hal yang harus kita tanamkan ketika ada korban yang mengalami hal tersebut kita harus memberi support pada korban agar dia mau speak up dan membela keadilan untuk dirinya sendiri, jangan malah dibuli atau diintimisasi. Semoga suatu saat melalui Ibu Ulfa sebagai Staf Khusus menteri PPPA dalam waktu dekat atau tahun depan beliau akan membawa program khusus untuk menangani kasus kekersan seksual di Gorontalo," Harapnya.
Rektor UMGO yang diwakili oleh Dekan Fakultas Agama Islam sekaligus bagian dari Satgas PPKS UMGO, Dr. Irmawati duko, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh PC IMM Kabgor berkolaborasi dengan IMM UMGO dimana sebagai bentuk komitmen IMM dalam melakukan edukasi untuk mencegah kasus kekerasan seksual terutama di lingkungan kampus.
"Alhamdulillah Rektor memberikan amanah kepada saya diacara luar biasa ini seminar nasional dengan tema menarik dan penting, saat ini juga saya merupakan tim satgas PPKS di UMGO meskipun back ground keilmuan saya adalah agama islam namun passionya saya banyak meneliti kasus kekerasan pada anak. Seminar ini merupakan seminar yang mneurut saya luar biasa patut diapresiaisi baik bagi panitia yang susah inisatif melaksanakan kegiatan ini sekaligus membuka mata dan pikiran kita bahwa kita sudah ada dikondisi darurat," Ungkap Irma saat memberikan sambutannya.
Saat ini Gorontalo berada pada titik darurat karena berdasarkan data kekerasan seksual dan kekerasan pada perempuan dan anak cukup mencenangkan setiap tahunnya dan mirisnya banyak terjadi di lingkungan sekolah tentu ini menjadi tamparan keras bagi kita yang ada di lingkungan pendidikan yang seharusnya memberikan rasa aman dan tenang untuk belajar bagi peserta didik.
"Situasi ini sangat memprihatinkan jadi hal ini sudah bukan menjadi masalah individu tetapi harus menjadi masalah yang harus kita pikiran bersama apalagi kita didunia pendidikan harus memiliki tanggung jawab besar akan hal ini dan menjadi tempat paling akan dan kondusif bagi perempuan dan anak. Ini juga dapat menjadi momentum berkomitmen bersama untuk mencegah kekerasan pada anak dan perempuan serta saling berkolaborasi menciptakan dunia pendidikan yang aman dan nyaman, ini menjadi tugas kita semua dan memegang peran penting untik menecegah dan menanggulangi kekerasan ini," Tegasny.
Kemudian, Dr Ulfa Mawardi, M.Pd., staf khusus meneteri PPPA Republik Indonesia
saat memberikan materinya mengucapkan terima kasih kepada IMM Kabupaten Gorontalo dan UMGO meski dalam waktu singkat untuk menyiapkan pelaksanaan seminar ini semuanya dapat berjalan lancar.
"Ini persiapannya sangat singkat dua hari kenarin saya sampaikan akan ke gorontalo tetapi teman-teman ini berhasil meramu kegiatan dengan cepat inilah ciri Muhammadiyah. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan pemahaman dan kesadaran kita semua untuk mengentikan dan menuntaskan permasalahan ini, hari ini kita berbagai pengalaman, informasi dan ilmu terkiat pencegahan dan penanganan kekerasan seksual pada perempuan dan anak namun saya garis bawahi kekerasan ini tidak hanya terjadi apda perempuan dan anak tetapi semua namun datanya lebih banyka pada perempuan dan anak dan pada hari ini kita akan banyak berbicara dan fonus di lingkungan pendidikan," Tandasnya.